Selamat Datang di Pusat Informasi Ma'had Al-Jami'ah IAIN Palangka Raya
Rabu, 21 Agustus 2019
Dipublikasikan oleh Muhammad fajar Nur Ihsan
PALANGKA RAYA - Seluruh musyrif/ah beserta Mudir dan pembina mengadakan pertemuan di kantor sekretariat Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya pada Rabu pagi (21/08/2019). Pertemuan dimaksud dalam rangka Pembekalan Musyrif/ah angkatan ke-8 untuk pelaksanaan program kerja selama setahun kedepan.
Dalam pertemuan tersebut, Ustadz Abdullah selaku Mudir menyampaikan perihal mengenai penekanan pada pembelajaran dan praktik ibadah (fikih), akhlak (tasawuf), dan aqidah (tauhid) yang seyogyanya diamalkan oleh seluruh mahasantri dan terutama para musyrif/ah.
Selanjutnya, penyampaian dilanjutkan oleh Ustadz Cecep Zakarias El Bilad. Beliau berpesan agar para musyrif/ah menekankan komitmennya untuk menjalankan amanah di kepengurusan UPT Ma'had Al Jami'ah, berikut kepada seluruh mahasantri yang memilih untuk tinggal di Ma'had. Terkait dengan benturan kegiatan organisasi di kampus, sepatutnyanya para musyrif/ah dan seluruh mahasantri untuk lebih memprioritaskan kepada Ma'had Al Jami'ah. "Musyrif/ah maupun mahasantri tidak dilarang untuk aktif berorganisasi, baik intra maupun ekstra kampus. Namun dengan catatan mereka tetap memberikan prioritas, mendahulukan kegiatan atau tugas dan/atau tanggung jawab di Ma'had Al Jami'ah." Jelas Ustadz Cecep.
Berikutnya, Ustadz Nur Fuadi Rahman menambahkan beberapa pesan terkhusus kepada musyrif/ah. Salah satu pesan yang beliau sampaikan yaitu tetap jalankan amanah atau tanggung jawab yang ada dengan tenang dan santai, hal tersebut jangan terlalu dijadikan sebagai beban.
Tak lupa juga, Ustadzah Humairoh selaku pembina Keputrian yang sempat berhadir, menyampaikan perihal terkhusus mengenai budaya berbusana/pakaian di Ma'had. Perlu kehati-hatian dalam menjaga pakaian, terutama kesucian pakaian tersebut terlebih saat dikenakan untuk pelaksanaan ibadah.
Kemudian penyampaian oleh Ustadzah Susilowati. Beliau menyampaikan terkait beberapa hal mengenai administrasi.
Dalam pertemuan tersebut, juga disampaikan seluruh program kerja harian, mingguan, bulanan, dan tahunan oleh ketua Musyrif.
Sabtu, 17 Agustus 2019
PALANGKA RAYA - Sabtu malam (17/08/2019) tepat pada hari peringatan kemerdekaan Republik Indonesia ke-74, Musyrif/ah Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya mengajak seluruh mahasantri untuk "nonton bareng" di halaman depan Asrama Putri. Adapun video ditampilkan pada kegiatan tersebut berupa film dokumenter yang menampilkan peristiwa di Kalimantan Tengah pada tahun 2015, yaitu Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang sangat parah. Video ini sengaja diputarkan dengan maksud agar mahasantri memahami dan menyadari terhadap apa yang terjadi pada hutan Borneo. Mengingat beberapa pekan lalu provinsi Kalimantan Tengah, terkhusus daerah Kota Palangka Raya, Kotawaringin Timur, Katingan, Seruyan, dan sedikit daerah Pulang Pisau mengalami musibah kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan.
"Indonesia sudah 74 tahun merdeka dari penjajah, namun belum merdeka dari belenggu kemiskinan, keterbatasan pendidikan dan lemahnya mental generasi muda. Oleh karena itu, dengan pemutaran video ini diharapkan agar seluruh mahasantri menjadi lebih tergugah dan bangkit semangatnya dalam menuntut ilmu, agar mereka mampu mempersiapkan dirinya sebagai SDM yang unggul untuk Indonesia yang lebih maju kedepannya." Ucap salah seorang musyrif.
Selasa, 13 Agustus 2019
Dipublikasikan oleh Muhammad Fajar Nur Ihsan
PALANGKA RAYA - Selasa, 13 Agustus 2019 bertepatan memasuki tanggal 13 Dzulhijjah 1440 H, seluruh mahasantri beserta musyrif/ah Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya berkumpul di halaman asrama putri saat menjelang maghrib. Maksud kegiatan tersebut adalah untuk melaksanakan sholat maghrib berjamaah yang selanjutnya disambung dengan acara ta'aruf bersama Mudir dan Pembina Ma'had Al-Jami'ah IAIN Palangka Raya. Acara yang dipimpin langsung oleh ketua musyrif, Said Riyadi, berjalan lancar dan khusyuk. Dalam kesempatan pertama, Mudir Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya, Ustadz Abdullah memulai perkenalan diri. Beliau berkisah mengenai pengalamannya yang dulu juga pernah menjadi seorang musyrif. Adapun pesan penting yang beliau sampaikan kepada seluruh mahasantri adalah pentingnya untuk membawa niat yang mantap dan baik untuk beramal. Sebagaimana dengan niat untuk betul-betul menuntut ilmu di Asrama Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya.
PALANGKA RAYA - Selasa, 13 Agustus 2019 bertepatan memasuki tanggal 13 Dzulhijjah 1440 H, seluruh mahasantri beserta musyrif/ah Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya berkumpul di halaman asrama putri saat menjelang maghrib. Maksud kegiatan tersebut adalah untuk melaksanakan sholat maghrib berjamaah yang selanjutnya disambung dengan acara ta'aruf bersama Mudir dan Pembina Ma'had Al-Jami'ah IAIN Palangka Raya. Acara yang dipimpin langsung oleh ketua musyrif, Said Riyadi, berjalan lancar dan khusyuk. Dalam kesempatan pertama, Mudir Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya, Ustadz Abdullah memulai perkenalan diri. Beliau berkisah mengenai pengalamannya yang dulu juga pernah menjadi seorang musyrif. Adapun pesan penting yang beliau sampaikan kepada seluruh mahasantri adalah pentingnya untuk membawa niat yang mantap dan baik untuk beramal. Sebagaimana dengan niat untuk betul-betul menuntut ilmu di Asrama Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya.
Pada kesempatan selanjutnya, Pembina Ma'had putra yakni Ustadz Cecep Zakarias El Bilad dan disambung oleh Ustadz Nur Fuadi Rahman juga tak lupa memperkenalkan diri. Tak ketinggalan pula dalam kesempatan malam itu, pembina bidang keputrian yaitu Ustadzah Humairoh, Ustadzah Susilowati, dan Ustadzah Soraya juga turut memperkenalkan diri.
Selepas acara ta'arufan tersebut, selanjutnya dilaksanakan sholat isya berjamaah, dan disambung dengan acara tasyakuran.
Acara tasyakuran diisi dengan kegiatan makan bersama.
Acara ini sudah menjadi agenda tahunan, dimana dilaksanakan beberapa hari setelah hari raya Idul Adha. Berhubung UPT Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya selalu mendapatkan bagian daging kurban dari beberapa masjid setempat.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk saling mengakrabkan dan menyambung silaturahmi antara Mahasantri dengan Musyrif/ah serta Mudir dan pembina Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya.
Acara tasyakuran diisi dengan kegiatan makan bersama.
Acara ini sudah menjadi agenda tahunan, dimana dilaksanakan beberapa hari setelah hari raya Idul Adha. Berhubung UPT Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya selalu mendapatkan bagian daging kurban dari beberapa masjid setempat.
Senin, 05 Agustus 2019
Dipublikasikan oleh Muhammad Fajar Nur Ihsan
PALANGKA RAYA - Selasa pagi (06/08/2019) bertepatan dengan hari kedua kegiatan PBAK Mahasiswa Baru, UPT Ma'had Al Jamiah IAIN Palangka Raya mendapatkan kesempatan untuk menyampaikan materi dan sosialasi pengenalan Ma'had Al Jami'ah kepada peserta PBAK. Dalam kesempatan tersebut, penyampaian materi disampaikan oleh Pembina Ma'had, Ustadz Cecep Zakarias El-Bilad dan Ustadz Nur Fuadi Rahman yang juga didampingi oleh Ketua Musyrif, Said Riyadi bersama Ketua Musyrifah, Khairun Nisa. Sedangkan Mudir Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya, Ustadz Abdullah berhalangan untuk menghadiri acara tersebut dikarenakan memiliki agenda lain yang tidak dapat ditinggalkan.
Mengawali penyampaian materi, Ustadz Cecep menyampaikan tentang pentingnya menuntut ilmu terlebih ilmu agama serta perlunya mengembangkan keterampilan. Dan Ma'had Al Jami'ah adalah wadah bagi integrasi ilmu dan amal akan memberikan pembinaan atau bimbingan dalam mengembangkan keterampilan dan pengetahuan baik di bidang umum maupun keagamaan.
Selanjutnya, penyampaian materi disambung oleh Ustadz Fuadi Rahman. Beliau menyampaikan bahwa kedepannya akan banyak kegiatan Ma'had Al Jami'ah yang diikuti oleh Mahasiswa Baru IAIN Palangka Raya yang tentunya akan memiliki manfaat besar. Beberapa diantara kegiatan yang wajib untuk diikuti oleh seluruh Mahasiswa Baru yaitu Bimbingan Membaca Al-Qur'an (BMQ) serta Tahsin dan Tahfidzul Qur'an (TTQ).
Setelah kedua pembina menyampaikan materi, selanjutnya panitia memutarkan sebuah video yang berisi seputar deskripsi Ma'had Al Jami'ah berikut kegiatannya.
Selepas pemutaran video, panitia membuka sesi tanya jawab kepada peserta PBAK. Salah satu peserta perwakilan putri menanyakan bagaimana agar mahasiswa mampu mengatur waktu, karena melihat para Musyrif/ah yang memiliki kesibukan di kampus masih sempat untuk turut mengelola kegiatan di Ma'had Al Jami'ah.
Terkait pertanyaan tersebut, Ketua Musyrifah, Khairun Nisa mendapatkan kesempatan untuk menjawab. Beliau menyampaikan bahwa pentingnya menjaga dan memanfaatkan waktu luang agar tidak menyia-nyiakannya adalah syarat utama dalam memanajemen waktu. Jika terdapat waktu senggang segera kerjakan tugas yang ada. Perilaku terlalu santai tidak berlaku bagi mahasiswa. Oleh karenanya mahasiswa perlu menumbuhkan rasa semangat untuk belajar dan memperbaiki diri dari hari ke hari.
Selanjutnya, perwakilan peserta putra menanyakan tentang bagiamana untuk menjadi musyrif dan apa keuntungannya.
Pada kesempatan kali ini, ketua musyrif, Said Riyadi memberikan jawaban. "Sepatutnya untuk menjadi seorang musyrif/ah tentu harus memperhatikan dan memperbaiki akhlaknya. Keterampilan seperti mengaji tahsin, tahfidz, atau tilawah maupun keterampilan berbahasa asing juga menjadi penilaian untuk menjadi seorang muysrif/ah." Ucap Said. "Adapun keuntungan menjadi seorang musyrif/ah adalah mendapatkan bimbingan dan pembelajaran terkait wawasan keagamaan lebih mendalam serta keterampilan lainnya terkait hal umum yang menyesuaikan dengan bidang musyrif/ah dalam kepengurusan di UPT Ma'had Al Jami'ah. Di samping itu, musyrif/ah juga mendapatkan honor/gaji atas kerja yang dilakukannya selama turut mengelola UPT Ma'had Al Jami'ah." Sambung beliau. Sebelum mengakhiri, Said juga menambahkan pesan bahwa untuk menjadi musyrif/ah harus bekerja semata untuk mencari keridhaan Allah SWT. Bukan karena upah atau lain sebagainya.
Terakhir, sebelum mengakhiri penyampaian materi, berikutnya panitia menyerahkan plakat kenang-kenangan kegiatan PBAK IAIN Palangka Raya Tahun 2019 kepada pihak UPT Ma'had Al Jami'ah, dan dilanjutkan dengan sesi foto bersama.
Rabu, 24 Juli 2019
PALANGKA RAYA - Setelah melaksanakan rapat lanjutan pada Selasa malam (23/07/2019), pengurus UPT Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya, selanjutnya memutuskan untuk membuka pendaftaran Mahasantri Baru Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya gelombang ketiga. Pendaftaran gelombang ketiga ini dilaksanakan dengan maksud untuk memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang sebelumnya tertinggal akan informasi pendaftaran Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya gelombang pertama dan kedua. Juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa yang benar-benar memiliki komitmen untuk bersedia tinggal di Ma'had namun tidak sempat mendaftar di gelombang sebelumnya.
Adapun pendaftaran gelombang ketiga ini dilaksanakan mulai pada 26 Juli sampai 3 Agustus 2019.
Pendaftaran dilakukan dengan cara mengirimkan pesan melalui via SMS/WhatsApp dengan mengetik NAMA#PROGRAM STUDI#ASAL (contoh: MUHAMMAD IHSAN#ILMU QURAN TAFSIR#BARITO UTARA) kemudian kirimkan ke nomor 0896-7887-3685 (Kantor Kominfo Ma'had).
NB:
-Pelaksanaan tes masuk Ma'had dilaksanakan pada tanggal 4 Agustus 2019, di gedung Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya.
-Pertanyaan lebih lanjut, silakan hubungi Contact person.
-Pelaksanaan tes masuk Ma'had dilaksanakan pada tanggal 4 Agustus 2019, di gedung Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya.
-Pertanyaan lebih lanjut, silakan hubungi Contact person.
Contact person:
0823-5239-1462 (Kominfo Ma'had).
Minggu, 21 Juli 2019
Berikut adalah surat pernyataan orang tua/wali Mahasantri Baru Ma'had Al Jami'ah IAIN Palangka Raya TA 2019/2020 dalam format pdf.
Download di sini!
Surat ini ditanda tangani oleh orang tua/wali, dan dibawa serta diserahkan saat check-in dan daftar ulang.
CP : 0823-5239-1462 (Kominfo Ma'had)














